Senin, 07 Juni 2010

Pembajakan Rugikan Industri Game USD 41,7 Juta

Computer Entertainment Supplier Association (CESA) mengungkapkan sepanjang tahun 2004 hingga 2009 pembajakan video game merugikan industri game sekira USD41,7 juta. Survei tersebut dilakukan CESA bekerjasama dengan University Tokyo dan menganalisa sekira 114 situs internet yang menyediakan unduhan game ilegal.

Softpedia, Senin (7/6/2010), melansir game-game yang paling banyak dibajak adalah game-game untuk platform Nintendo DS dan Sony PlayStation. Jumlah tersebut dengan mengasumsikan pembajakan di Jepang. Seperti diketahui Jepang menyumbang 25 persen penjualan game dunia.

Namun CESA tak menunjukkan jumlah peer-to-peer file, jadi jumlah tersebut kemungkinan bisa lebih tinggi. Sementara untuk negara pembajak terbesar CESA menunjukkan ada dua negara yakni Amerika Serikat.

"Kedua negara tersebut menyumbang 60 persen total trafik yang mengunjungi situs-situs pembajakan," tulis CESA.

Pembajakan online diperkirakan akan terus meningkat. Pada Tahun 2015, pembajakan online dan praktek pengunduhan secara ilegal akan merugikan industri film, software, game dan musik akan mencapai sekira 215 Miliar Poundsterling.

sumber : www.okezone.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar