Minggu, 25 Oktober 2009
DAMPAK INTERNET BAGI DIRI SENDIRI
Adapun pengertian komunikasi adalah sebuah proses interaksi untuk berhubungan dari satu pihak ke pihak lainnya, yang pada awalnya berlangsung sangat sederhana dimulai dengan sejumlah ide-ide yang abstrak atau pikiran dalam otak seseorang untuk mencari data atau menyampaikan informasi yang kemudian dikemas menjadi sebentuk pesan untuk kemudian disampaikan secara langsung maupun tidak langsung menggunakan bahasa berbentuk kode visual, kode suara, atau kode tulisan yang pada akhirnya akan menghasilkan hubungan timbal balik.
Cara penyampaian komunikasi itu sendiri dibagi menjadi dua, yaitu :
1. Komunikasi melalui media elektronik
2. Komunikasi melalui media massa
Komunikasi melalui media elektronik yang saat ini sedang berkembang peset yaitu dengan menggunakan internet. Internet merupakan kependekan dari ‘interconnected-networking’. Internet merupakan salah satu instrumen dalam era globalisasi yang telah menjadikan dunia ini menjadi transparan dan terhubungkan dengan sangat mudah dan cepat tanpa mengenal batas-batas kewilayahan atau kebangsaan. Melalui internet setiap orang dapat mengakses ke dunia global untuk memperoleh informasi dalam berbagai bidang dan pada glirannya akan memberikan pengaruh dalam keseluruhan perilakunya. Dalam kurun waktu yang amat cepat beberapa dasawarsa terakhir telah terjadi revolusi internet di berbagai negara serta penggunaannya dalam berbagai bidang kehidupan.
Quarterman dan Mitchell membagi kegunaan internet dalam empat kategori, yaitu:
1. Internet sebagai media komunikasi, merupakan fungsi internet yang paling banyak digunakan dimana setiap pengguna internet dapat berkomunikasi dengan pengguna lainnya dari seluruh dunia.
2. Media pertukaran data, dengan menggunakan email, newsgroup, ftp dan www (world wide web – jaringan situs-situs web) para pengguna internet di seluruh dunia dapat saling bertukar informasi dengan cepat dan murah.
3. Media untuk mencari informasi atau data, perkembangan internet yang pesat, menjadikan www sebagai salah satu sumber informasi yang penting dan akurat.
4. Fungsi komunitas, internet membentuk masyarakat baru yang beranggotakan para pengguna internet dari seluruh dunia. Dalam komunitas ini pengguna internet dapat berkomunikasi, mencari informasi, berbelanja, melakukan transaksi bisnis, dan sebagainya. Karena sifat internet yang mirip dengan dunia kita sehari-hari, maka internet sering disebut sebagai cyberspace atau virtual world (dunia maya).
I. Dampak Positif
Manfaat internet antara lain sebagai berikut:
1. Internet dapat berguna sebagai media komunikasi dan banyak digunakan untuk berkomunikasi dengan pengguna lainnya dari seluruh dunia.
2. Teknologi internet dapat menciptakan suatu komunitas atau jaringan tertentu dengan adanya friendster, facebook, blog, dsb.
3. Media untuk mencari informasi atau data, mencarai data dapat dilakukan dengan cepat, melalui yahoo, google, dll.
4. Kemudahan memperoleh informasi yang ada di internet sehingga manusia tahu perkembangan dunia luar dan apa saja yang terjadi. Arus informasi tetap mengalir setiap waktu tanpa ada batasan waktu dan tempat.
5. Media pertukaran data, dengan menggunakan email, newsgroup, ftp dan www (world wide web – jaringan situs-situs web) para pengguna internet di seluruh dunia dapat saling bertukar informasi dengan cepat dan murah.
6. Internet sebagai lahan informasi untuk bidang politik, pendidikan, kebudayaan, dan lain-lain.
7. Selain itu, internet juga dapat mencegah penurunan fungsi otak. Menjelajahi dunia internet ternyata dapat menstimulasi pusat otak. Sebab ternyata, dengan berinternet-ria, seseorang dapat melibatkan aktivitas otak yang rumit sehingga dapat melatih dan memperbaiki fungsi otak.
II. Dampak Negatif
Dampak negatif yang dapat dihadirkan dari penggunaan teknologi internet, yakni:
1. Internet dapat digunakan untuk mengakses gambar dan film porno. Walaupun gambar porno dan cerita porno dapat diperoleh dari berbagai sumber, kehadiran internet semakin menyemarakkan perolehan pronografi tersebut. Dengan kemampuan penyampaian informasi yang dimiliki internet, pornografi pun merajalela. Di internet terdapat gambar-gambar pornografi dan kekerasan yang bisa mengakibatkan dorongan kepada seseorang untuk bertindak kriminal.
2. Internet pun tidak luput dari serangan penipu. Cara yang terbaik adalah tidak mengindahkan hal ini atau mengkonfirmasi informasi yang Anda dapatkan pada penyedia informasi tersebut. Jangan mudah percaya dengan tawaran-tawaran yang diberikan dan jangan sembarangan bila akan menggunakan credit card untuk belanja on-line.
3. Pola hidup yang semakin individualistis. Kehadiran komputer telah merubah pola interaksi keluarga. Komputer yang disambungkan dengan telpon telah membuka peluang bagi siapa saja untuk berhubungan dengan dunia luar. Orang kini merasa gengsi jika tidak berinternet, padahal belum tentu dia membutuhkan informasi. Program internet relay chatting (IRC), internet, dan e-mail telah membuat orang asyik dengan kehidupannya sendiri.
4. Konsumerisme yang makin tinggi. Banyak orang kini melakukan online shopping lewat internet. Semakin sering akses ke internet dan mengunjungi web-web komersial berarti makin banyak barang-barang yang dilihat yang pada akhirnya tergoda dan terpikat untuk membeli. Dengan adanya kartu kredit semuanya semakin mudah saja dan inilah kombinasi yang ampuh untuk menghamburkan uang.
5. Kemudahan memperoleh informasi melalui media internet juga dapat menimbulkan budaya copy-paste. Pelajar/mahasiswa yang malas mengerjakan tugas dari pengajar biasanya memanfaatkan beragam informasi yang diperolehnya dari internet. Data yang diperolehnya kemudian dicopy dan disalin menjadi tugasnya. Metode inilah yang kini kian merebak dikalangan pelaku pendidikan, terutama pelajar dan mahasiswa.
Kemunculan teknologi internet mempunyai dua sisi yang berbeda. Disatu sisi membawa banyak manfaat bagi masyarakat. Namun, disisi lain teknologi internet juga dapat berdampak negatif yang akan muncul bila teknologi disalahgunakan. Oleh karena itu, kita sebagai manusia yang mempunyai otak dan akal pikiran seharusnya dapat membedakan dan menggunakan internet dengan sebaik-baiknya (tentu saja untuk kepentingan yang positif) agar kemajuan teknologi berupa internet tidak membawa dampak negatif kepada diri kita, melainkan dapat berguna untuk menambah ilmu pengetahuan kita membawa serta memberikan sesuatu yang bermanfaat.
Jumat, 23 Oktober 2009
Mari Jadi Ahli Gempa !
Gempa demi gempa terkesan semakin rajin menyambangi Tanah Air. Di tengah era informasi dan maraknya industri media, serba hal mengenai gempa pun hadir ke jantung rumah tangga. Orang tua, orang muda, dan anak-anak yang selama ini kurang (atau bahkan tidak) memerhatikan soal-soal gempa kini banyak yang terpaku lama menyaksikan reportase dari wilayah bencana melalui TV atau membacanya di media cetak dan online.
Mula-mula yang muncul adalah ketakutan, membayangkan bagaimana kalau gempa terjadi di kotanya sendiri. Tentu selain itu juga rasa prihatin dan peduli atas bencana yang terjadi. Berikutnya, dari rasa peduli dan takut tadi muncul pula rasa ingin tahu tentang berbagai segi, menyangkut penyebab-penyebab terjadinya gempa, mana saja daerah yang rawan gempa, apakah gempa dapat diramalkan, atau bagaimana cara mengurangi akibat mematikan gempa.
Barangkali itu awal yang menarik bagi tumbuhnya minat terhadap ilmu-ilmu yang terkait dengan kegempaan, yang sebagian ada di ilmu geologi, juga di cabang-cabangnya, seperti seismologi, dan juga di geofisika. Harus diakui, hingga belum lama ini, ilmu tersebut masih sering dilihat dengan sebelah mata, sebagai ilmu yang kering dan kurang banyak manfaatnya untuk dipelajari.
Kini, dengan sering terjadinya gempa dan semakin tumbuhnya kesadaran bahwa Tanah Air berada di jalur gempa dan gunung api yang dikenal sebagai Cincin Api, masyarakat semakin menyadari pentingnya ilmu-ilmu di atas.
Memang gempa tak akan memusnahkan bangsa Indonesia, kecuali mungkin yang disebabkan oleh gempa dan tsunami kosmik akibat wilayah Nusantara ditumbuk oleh asteroid atau komet besar. Namun, terus-menerus diguncang gempa—apalagi bila tanpa pembelajaran memadai untuk meminimalkan dampak—bisa menguras tenaga dan pikiran bangsa. Belum lagi harus diakui, ada kerugian materiil yang amat besar tiap kali terjadi gempa (atau letusan gunung berapi), plus biaya rehabilitasi dan rekonstruksi.
Melalui cinta ilmu geologi, pemahaman dan kearifan akan sifat dan perilaku Bumi meningkat. Berikutnya, risiko bencana dapat dikurangi, korban dapat diminimalkan, dan kerugian harta benda dapat ditekan.
Ilmu kebumian
Fokus bahasan kita kali ini pada ilmu geologi, yang mempelajari komposisi, struktur, proses, dan sejarah Bumi. Ilmuwan yang mendefinisikan geologi adalah Sir Charles Lyell pada tahun 1830. Semenjak saat itu, studi geologi diperluas sampai ke planet-planet lain dan satelitnya, yang lalu dikenal sebagai geologi keplanetan. Ada banyak cabang dalam geologi, antara lain geofisika, yang mempelajari fisika Bumi.
Melalui ilmu inilah orang mengenal lapisan-lapisan yang ada di Bumi, yakni kerak atau kulit, lalu mantel, dan inti. Kerak bumi yang berwujud lempeng-lempeng ini rupanya telah bergerak ke sana-sini di permukaan Bumi setidaknya sejak 600 juta tahun terakhir—dan bisa jadi sejak beberapa miliar tahun sebelumnya (New York Public Library Science Desk Ref, 1995). Sekarang ini, setiap lempeng bergerak dengan kecepatan berbeda-beda, di antaranya ada yang dengan kecepatan 2,5 sentimeter per tahun.
Para ilmuwan yakin, pada masa lalu, sekitar 250 juta tahun silam, ada benua besar atau superkontinen yang dinamai Pangaea (Nama Pangaea diusulkan oleh geolog besar Alfred Wegener tahun 1915). Sekitar 180 juta tahun lalu, superkontinen ini pecah, menjadi Gondwanaland, atau Gondwana, dan Laurasia. Gondwana adalah kontinen hipotetis yang dibentuk dari bersatunya Amerika Selatan, Afrika, Australia, India, dan Antartika. Sementara Laurasia tersusun dari Amerika Utara dan Eurasia. Sekitar 65 juta tahun silam—masa sekitar punahnya dinosaurus—kedua kontinen itu mulai berpisah, perlahan-lahan membentuk tatanan seperti yang kita lihat sekarang ini.
Ada prediksi menarik: dalam 50 juta tahun dari sekarang, pantai barat Amerika Utara akan robek dari daratan utama (mainland), dan—ini dia—Australia akan bergerak ke utara dan bertubrukan dengan Indonesia. Sementara Afrika dan Asia akan terpisah di Laut Merah.
Riwayat menarik
Kini, ketika kita semakin mengakui pentingnya ilmu-ilmu alam, kebumian, baik juga dipikirkan cara untuk mengembangkan minat. Jangan sampai ironi yang ada sekarang ini berkepanjangan, di mana negara di Cincin Api hanya memiliki sejumlah kecil ahli, seperti hari-hari ini kita baca profilnya di harian ini. Mereka bekerja di sejumlah lembaga pendidikan dan penelitian seperti ITB, UGM, LIPI, dan BPPT.
Dengan frekuensi berita gempa yang tinggi akhir-akhir ini, terungkap pula sejumlah istilah dan teori fundamental dalam geologi, seperti intensitas gempa dalam skala Richter dan tentang lempeng tektonik.
Demi masa depan
Sebagaimana studi tentang hutan, iklim, atau vulkanologi, ilmuwan ahli gempa Indonesia punya peluang besar untuk berkontribusi dalam sains yang hebat ini karena Indonesia sering disebut sebagai laboratorium alam yang unik. Sumbangan ilmiah ini maknanya tidak saja sebatas pemerkayaan ilmu pengetahuan, tetapi juga terkait dengan masa depan manusia.
Dalam jangka dekat, peminat dan ilmuwan ahli gempa mungkin masih merasa tertantang untuk menjawab pertanyaan fundamental seperti ”dapatkah kita meramal terjadinya gempa?”
Saat ini jawabannya adalah ”mustahil” bila yang dimaksud adalah meramal ”hari, tanggal, dan jam berapa gempa akan terjadi”. Karena yang bisa diketahui baru wilayah mana yang akan terancam gempa dalam kurun 20-30 tahun mendatang, sebenarnya pekerjaan sudah menanti untuk menyiapkan segala sesuatunya. Tujuannya tidak lain untuk meminimalkan potensi kerusakan akibat gempa.
Mari kita sambut tantangan ilmu geologi untuk semakin memahami Bumi dan segala aktivitasnya. Kita yakin, dengan semakin bertambahnya ahli gempa, akan semakin nyaring suara yang mengingatkan bangsa Indonesia untuk selalu siaga menghadapi pergerakan lempeng tektonik jauh di bawah sana.
Sumber : www.kompas.com
Selasa, 20 Oktober 2009
Arti Penting Organisasi dan Metode
NPM : 11108743
Kelas : 2 KA 09
ARTI PENTING ORGANISASI DAN METODE
A. MACAM-MACAM ORGANISASI DARI SEGI TUJUAN
Berdasarkan proposal yang di buat oleh kelompok saya, yaitu mengenai Perseroan Terbatas (PT) organisasi mempunyai arti penting, antara lain :
a) Organisasi dan metode penting bagi kegiatan manajemen.
b) Organisasi dan metode merupakan kunci atau syarat pelaksanaan kerja yang setepat-tepatnya.
c) Organisasi dan metode dapat memanfaatkan sumber-sumber dan waktu yang tersedia.
d) Organisasi dan metode berguna dalam meningkatkan efisiensi kerja untuk mencapai tujuan.
Macam-macam Organisasi dari Segi Tujuan :
a. Organisasi Niaga
Organisasi Niaga merupakan organisAsi yang dibentuk dengan tujuan utamanya untuk mencari keuntungan.
Macam-macam organisasi Niaga, yaitu :
1. Perseroan Terbatas (PT)
2. Perseroan Komanditer (CV)
3. Firma (FA)
4. Koperasi
5. Join Ventura
6. Trust
7. Kartel
8. Holding Company
Jadi, proposal yang kelompok saya buat mengenai Perseroan Terbatas (PT) jika dikategorikan berdasarkan tujuannya maka dapat dimasukkan ke dalam organisasi niaga karena Perseroan Terbatas (PT) dibangun atu dibentuk dengan tujuan utamanya untuk mencari keuntungan.
b. Organisasi Sosial
Organisasi Sosial merupakan organisasi yang dibentuk oleh anggota masyarakat. Jalur pembentukan organisasi Kemasyarakatan :
a) Jalur Keagamaan
b) Jalur Profesi
c) Jalur Kepemudaan
d) Jalur Kemahasiswaan
e) Jalur Kepartaian & Kekaryaan
c. Organisasi Regional & International
Organisasi Regional merupakan organisasi yang luas wilayahnya meliputi beberapa negara tertentu saja. Sedangkan organisasi Internasional merupakan organisasi yang anggota-anggotanya meliputi negara di dunia.
B. BENTUK – BENTUK ORGANISASI
1. Organisasi Lini (Line organization)
Ciri-ciri organisasi Lini : Pimpinan organisasi seorang tunggal, garis komndo ke bawah kuat.
Kebaikan :
a) Asas kesatuan komando (unity of comman) tampak menonjol
b) Dapat menjamin disiplin yang kuat.
c) Koordinasi relatif mudh dilakukan.
d) Pengawasan secara ketat terhadap kegiatan paraa pegawai bawahan dapat dilaksanakan dengan mudah.
Keburukan :
a) Perluasan organisasi berarti penambahan beban dan tanggung jawab kepala dengan mudah melebihi span of control.
b) Anggota organisasi terutama para bawahan tidak punya kesempatan berkembang
2. Organisari Staf (Staff Organization)
Suatu organisasi yang hanya mempunyai hubungan dengan pucuk pimpinan dan mempunyai fungsi memberikan bantuan baik berupa fikiran maupun bantuan yang lain demi kelancaran tugas pimpinan dalam mencapai tujuan secara keseluruhan. Bentuk ini tidak mempunyai garis komando kebawah / ke daerah.
3. Lini dan Staf (Line and Staff)
Ciri-ciri :
a) Pimpinan di bantu oleh staf dan ada kesatuan komando serta memiliki garis komando dari tingkat yang paling atas hingga tingkat yang paling bawah atau dari tingkat pusat sampai ke tingkat daerah.
b) Pimpinan (Kepala) mempunyai wewenang komando.
c) Staf mempunyai wewenang fungsional, memberikan bantuan/advis petunjuk baik berupa pikiran, tenaga kerja, keuangan material maupun fasilitas-fasilitas, sarana dan prasarana yang sanggup serta mampu menudukung pelaksanaan tugas pokok organisasi.
4. Bentuk Fungsional
Ciri – ciri :
Bawahan mendapat perintah dari beberapa pejabat yang masing-masing menguasai suatu bidang keahlian tertentu dan bertanggung jawab sepenuhnya atas bidangnya. Pada bentuk ini pimpinan mempercayakan sepenuhnya kepada para ahli dalam bidang masing-masing.
Kebaikan :
a) Bidang pekerjaan khusus diduduki oleh seorang ahli yang memungkinkan bekerja atas dasar keahlian dan kecintaan akan tugasnya.
b) Tanggung jawab atas fungsinya terjamin.
Keburukan :
a) Koordiansi sulit dilaksanakan
b) Dapat menimbulkan dispersonalisasi
c) Keahlian memimpin kurang dapat dijamin
d) Atas kesatuan komando sulit dilaksanakan
5. Bentuk Panitia (Committee)
Bentuk organisasi, pimpinan berbentuk kolektif terddiri dari beberapa orang dan segala putusan diambil dalam suatu quarum dan menjadi tanggung ajwab bersama.
Kebaikan :
a) Adanya pertimbangan kelompok dengan jalan perundingan / musayawarah
b) Adanya informasi9
c) Adanya konsolidasi wewenang
Keburukan :
a) Banyak makan waktu dan biaya
b) Adanya tendensi ingkar-mengingkari tanggung jawab
Sumber : www.akademik.unsri.ac.id
Arti Penting Organisasi dan Metode
NPM : 11108743
Kelas : 2 KA 09
ARTI PENTING ORGANISASI DAN METODE
I. MACAM-MACAM ORGANISASI DARI SEGI TUJUAN
Berdasarkan proposal yang di buat oleh kelompok saya, yaitu mengenai Perseroan Terbatas (PT) organisasi mempunyai arti penting, antara lain :
a) Organisasi dan metode penting bagi kegiatan manajemen.
b) Organisasi dan metode merupakan kunci atau syarat pelaksanaan kerja yang setepat-tepatnya.
c) Organisasi dan metode dapat memanfaatkan sumber-sumber dan waktu yang tersedia.
d) Organisasi dan metode berguna dalam meningkatkan efisiensi kerja untuk mencapai tujuan.
Macam-macam Organisasi dari Segi Tujuan :
a. Organisasi Niaga
Organisasi Niaga merupakan organisAsi yang dibentuk dengan tujuan utamanya untuk mencari keuntungan.
Macam-macam organisasi Niaga, yaitu :
1. Perseroan Terbatas (PT)
2. Perseroan Komanditer (CV)
3. Firma (FA)
4. Koperasi
5. Join Ventura
6. Trus
7. Kontel
8. Holding Company
Perseroan Terbatas (PT), dulu disebut juga Naamloze Vennootschaap (NV), adalah suatu persekutuan untuk menjalankan usaha yang memiliki modal terdiri dari saham-saham, yang pemiliknya memiliki bagian sebanyak saham yang dimilikinya. Karena modalnya terdiri dari saham-saham yang dapat diperjualbelikan, perubahan kepemilikan perusahaan dapat dilakukan tanpa perlu membubarkan perusahaan.
Jadi, proposal yang kelompok saya buat mengenai Perseroan Terbatas (PT) jika dikategorikan berdasarkan tujuannya maka dapat dimasukkan ke dalam organisasi niaga karena Perseroan Terbatas (PT) dibangun atu dibentuk dengan tujuan utamanya untuk mencari keuntungan.
b. Organisasi Sosial
Organisasi Sosial merupakan organisasi yang dibentuk oleh anggota masyarakat. Jalur pembentukan organisasi Kemasyarakatan :
a. Jalur Keagamaan
b. Jalur Profesi
c. Jalur Kepemudaan
d. Jalur Kemahasiswaan
e. Jalur Kepartaian & Kekaryaan
c. Organisasi Regional & International
Organisasi Regional merupakan organisasi yang luas wilayahnya meliputi beberapa negara tertentu saja. Sedangkan organisasi Internasional merupakan organisasi yang anggota-anggotanya meliputi negara di dunia.
II. BENTUK – BENTUK ORGANISASI
1. Organisasi Lini (Line organization)
Ciri-ciri organisasi Lini : Pimpinan organisasi seorang tunggal, garis komndo ke bawah kuat.
Kebaikan :
a) Asas kesatuan komando (unity of comman) tampak menonjol
b) Dapat menjamin disiplin yang kuat.
c) Koordinasi relatif mudh dilakukan.
d) Pengawasan secara ketat terhadap kegiatan paraa pegawai bawahan dapat dilaksanakan dengan mudah.
Keburukan :
a) Perluasan organisasi berarti penambahan beban dan tanggung jawab kepala dengan mudah melebihi span of control.
b) Anggota organisasi terutama para bawahan tidak punya kesempatan berkembang
2. Organisari Staf (Staff Organization)
Suatu organisasi yang hanya mempunyai hubungan dengan pucuk pimpinan dan mempunyai fungsi memberikan bantuan baik berupa fikiran maupun bantuan yang lain demi kelancaran tugas pimpinan dalam mencapai tujuan secara keseluruhan. Bentuk ini tidak mempunyai garis komando kebawah / ke daerah.
3. Lini dan Staf (Line and Staff)
Ciri-ciri :
a) Pimpinan di bantu oleh staf dan ada kesatuan komando serta memiliki garis komando dari tingkat yang paling atas hingga tingkat yang paling bawah atau dari tingkat pusat sampai ke tingkat daerah.
b) Pimpinan (Kepala) mempunyai wewenang komando.
c) Staf mempunyai wewenang fungsional, memberikan bantuan/advis petunjuk baik berupa pikiran, tenaga kerja, keuangan material maupun fasilitas-fasilitas, sarana dan prasarana yang sanggup serta mampu menudukung pelaksanaan tugas pokok organisasi.
4. Bentuk Fungsional
Ciri – ciri :
Bawahan mendapat perintah dari beberapa pejabat yang masing-masing menguasai suatu bidang keahlian tertentu dan bertanggung jawab sepenuhnya atas bidangnya. Pada bentuk ini pimpinan mempercayakan sepenuhnya kepada para ahli dalam bidang masing-masing.
Kebaikan :
a) Bidang pekerjaan khusus diduduki oleh seorang ahli yang memungkinkan bekerja atas dasar keahlian dan kecintaan akan tugasnya.
b) Tanggung jawab atas fungsinya terjamin.
Keburukan :
a) Koordiansi sulit dilaksanakan
b) Dapat menimbulkan dispersonalisasi
c) Keahlian memimpin kurang dapat dijamin
d) Atas kesatuan komando sulit dilaksanakan
5. Bentuk Panitia (Committee)
Bentuk organisasi, pimpinan berbentuk kolektif terddiri dari beberapa orang dan segala putusan diambil dalam suatu quarum dan menjadi tanggung ajwab bersama.
Kebaikan :
a) Adanya pertimbangan kelompok dengan jalan perundingan / musayawarah
b) Adanya informasi9
c) Adanya konsolidasi wewenang
Keburukan :
a) Banyak makan waktu dan biaya
b) Adanya tendensi ingkar-mengingkari tanggung jawab
Sumber : www.akademik.unsri.ac.id
Sabtu, 17 Oktober 2009
Ada UFO di Blok M??
Sebuah benda terbang asing atau unidentified flying objects (UFO) melayang di atas sebuah apartemen di Jalan Pakubuwono atau dekat Blok M, Jakarta Selatan, beberapa hari lalu.
Benda yang diduga UFO alias piring terbang itu dipotret seorang warga yang menolak identitasnya dicantumkan. Foto tersebut diterima Warta Kota melalui Facebook, Kamis (15/10).
Menurut pemotret, obyek tersebut tidak sengaja tertangkap kamera. Saat itu dia sebenarnya sedang memotret bangunan apartemen di Jalan Pakubuwono VI, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, dari dalam mobil.
Ketika hasil jepretan diamati dengan teliti, ternyata ada benda asing yang melayang di atas apartemen itu. Ketika citra benda asing itu diperbesar, benda itu tampak seperti piring dengan sejumlah jendela di bagian bawah, mirip piring terbang dalam film fiksi ilmiah buatan Hollywood.
Namun, saat Warta Kota menelitinya, foto ini ternyata tak ada metadatanya. Hingga semalam belum ada keterangan resmi mengenai keaslian foto tersebut. Mungkinkah benda itu benar-benar UFO yang dalam bahasa Indonesia diterjemahkan sebagai benda terbang yang aneh (beta)?
Semalam, Kepala Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan) Adi Sadewo Salatun mengatakan baru tahu mengenai rumor penampakan UFO di Jakarta itu dari media massa. Namun, Salatun juga mengatakan bahwa penampakan benda-benda asing luar angkasa memang sulit untuk diidentifikasi.
”Penampakan benda-benda seperti itu memang sulit dikenali. Hal itu bergantung situasi yang memungkinkan, dia dapat terdeteksi atau tidak, misalnya tertangkap secara tak sengaja dalam bentuk visual seperti yang sering terjadi selama ini,” katanya.
”Selama ini, jika ada laporan soal benda-benda asing, kami langsung menyelidiki kebenarannya, seperti dugaan jatuhnya meteor di Bone, Sulawesi, pekan silam. Dalam kejadian-kejadian seperti itu, masyarakat umumnya tidak memberikan laporan resmi ke Lapan dan beritanya hanya beredar di media,” kata Adi.
Sementara itu, Muhammad Irvan, aktivis Ufonesia (komunitas pengamat UFO), mengaku belum melihat foto tersebut. Menurut dia, selama 2009, laporan tentang beta-UFO lebih sedikit dibanding tahun 2008. ”Laporan terakhir datang dari Bandung, tepatnya di Dago. Tapi itu belum bisa kami duga sebagai UFO, kami masih ragu,” ujarnya dalam perbincangan dengan Warta Kota, semalam.
Irvan mengatakan, untuk menentukan sebuah benda asing di angkasa sebagai UFO, perlu dilakukan pengamatan lebih jauh. Pasalnya, bisa saja benda tersebut adalah pesawat atau bias cahaya matahari.
”Pertama harus dilihat foto atau videonya. Yang paling dasar adalah pengamatan dengan mata orang awam dan dari pemikiran awam, apakah itu benar-benar obyek (UFO) atau debu di lensa kamera,” paparnya.
Jika benda aneh itu patut diduga UFO, temuan tersebut akan dibahas oleh sesama peneliti ufologi. Irvan juga mengatakan, jika saksi mata pada kasus UFO Blok M lebih dari satu orang, maka investigasi lebih lanjut bisa dilakukan.
Sebelumnya pada Kamis (8/10) siang, warga Bone, Sulawesi Selatan, dikejutkan dengan ledakan di angkasa yang didahului oleh cahaya api yang bergerak dengan cepat dan meninggalkan asap tebal.
Warga sempat menduga cahaya dan ledakan itu berasal dari pesawat Sukhoi TNI AU yang meledak di udara. Namun, pihak TNI AU membantah dan menyatakan tidak ada pesawat Sukhoi yang melintasi Bone pada hari itu.
Diculik UFO
Nur Agustinus, aktivis Komunitas Beta-UFO, beberapa waktu lalu menyatakan bahwa penampakan UFO kerap terjadi di tiga kota, yakni Jakarta, Bandung, dan Cirebon. Oleh karena itu, Komunitas Beta-UFO menyebut ketiga daerah itu dengan istilah Segitiga UFO di Indonesia.
Pada tahun 2000, Beta-UFO menerima laporan dari Cirebon tentang seorang bocah berusia enam tahun yang diculik UFO. Bocah itu terpisah dari teman-temannya saat beranjak pulang setelah bermain-main di kebun tebu. Belakangan, bocah yang namanya dirahasiakan itu mengaku diajak main oleh lima makhluk aneh yang badannya bersisik.
Menurut si bocah, dia hanya sebentar bermain-main dengan kelima makhluk aneh tersebut. Namun, keluarganya kalang kabut lantaran si bocah dua minggu menghilang. Nur Agustinus juga mencatat bahwa UFO biasanya muncul saat Bumi sedang mengalami fenomena alam, seperti gempa, gunung meletus, dan badai.
Di situsnya, Komunitas Beta-UFO menyatakan bahwa selama tahun 2007 ada 32 laporan penampakan beta-UFO di Indonesia yang 11 di antaranya terjadi di wilayah Jabodetabek. Sebagian di antaranya tidak berupa berkas cahaya. Sementara itu, sepanjang 2008 tercatat ada 34 laporan tentang penampakan beta-UFO dari seluruh Indonesia dan 13 di antaranya terjadi di wilayah Jabodetabek.
Pada Januari 2006, Yudi, warga Pondokgede, Bekasi, mengaku melihat lima berkas cahaya di angkasa. Saat itu, Yudi sedang bersantai bersama keluarganya. Pengalaman yang sama dialami Riyogarta Luwiyana, warga Bintaro, Tangerang, seperti tertuang di blognya.
Pada 26 Maret 2006, saat dalam perjalanan ke sebuah rumah makan di Bintaro, Riyogarta dan istri melihat benda aneh di langit. Benda tersebut memiliki ekor pendek warna hijau dan bekerlap-kerlip.
Sementara itu, pada Desember 2008, seorang warga Petukangan, Jakarta Selatan, merekam sejumlah titik cahaya di langit yang berpindah-pindah dengan cepat. Rekaman video tersebut dikirim dan disiarkan di sebuah stasiun televisi. Menanggapi rekaman ini, peneliti Lapan, Sri Loka Prabotosari, menyatakan belum bisa memastikan benda asing tersebut.
Jufri (38), warga Petukangan, mengaku merekam fenomena tersebut dan mengunggahnya ke YouTube. Jufri mengaku menyaksikan fenomena ganjil itu bersama teman-temannya. Saat itu, mereka sedang membakar sate di pelataran rumah ketika sejumlah berkas cahaya dalam formasi tertentu bergerak di angkasa.
Jumat, 16 Oktober 2009
Organisasi dan Metode
Pandangan organisasi dapat diartikan sebagai :
Wadah : tempat dimana kegiatan manajemen dijalankan.
Proses : lebih memperhatikan kepada interaksi atau kerjasama antar orang-orang yang menjadi anggota organisasi tersebut.
Sedangkan metode merupakan suatu tata kerja yang dapat mencapai tujuan secara efisien.
Jadi, pengertian organisasi dan metode jika dihubungkan adalah rangkaian proses kegiatan yang harus dilakukan untuk meningkatkan kegunaan segala sumber dan faktor yang menentukan bagi berhasilnya proses manajemen terutama dengan memperhatikan fungsi dan dinamika organisasi atau birokrasi dalam rangka mencapai tujuan tertentu secara efisien.
Maksud dari pengertian di atas adalah :
Organisasi dan metode penting bagi kegiatan manajemen.
Organisasi dan metode merupakan kunci atau syarat pelaksanaan kerja yang setepat-tepatnya.
Organisasi dan metode dapat memanfaatkan sumber-sumber dan waktu yang tersedia.
Organisasi dan metode berguna dalam meningkatkan efisiensi kerja untuk mencapai tujuan.
Bentuk-Bentuk Organisasi Niaga
Secara umum bentuk-bentuk organisasi dikenal sebagai berikut :
Organisasi Lini (Line organization)
Ciri-ciri organisasi Lini : Pimpinan organisasi seorang tunggal, garis komndo ke bawah kuat.
Kebaikan :
Asas kesatuan komando (unity of comman) tampak menonjol. Dapat menjamin disiplin yang kuat. Koordinasi relatif mudh dilakukan. Pengawasan secara ketat terhadap kegiatan paraa pegawai bawahan dapat dilaksanakan dengan mudah.
Keburukan :
Perluasan organisasi berarti penambahan beban dan tanggung jawab kepala dengan mudah melebihi span of control. Anggota organisasi terutama para bawahan tidak punya kesempatan berkembang
Organisari Staf (Staff Organization)
Suatu organisasi yang hanya mempunyai hubungan dengan pucuk pimpinan dan mempunyai fungsi memberikan bantuan baik berupa fikiran maupun bantuan yang lain demi kelancaran tugas pimpinan dalam mencapai tujuan secara keseluruhan. Bentuk ini tidak mempunyai garis komando kebawah / ke daerah
Lini dan Staf (Line and Staff)
Ciri-ciri :
Pimpinan di bantu oleh staf dan ada kesatuan komando serta memiliki garis komando dari tingkat yang paling atas hingga tingkat yang paling bawah atau dari tingkat pusat sampai ke tingkat daerah. Pimpinan (Kepala) mempunyai wewenang komando. Staf mempunyai wewenang fungsional, memberikan bantuan/advis petunjuk baik berupa pikiran, tenaga kerja, keuangan material maupun fasilitas-fasilitas, sarana dan prasarana yang sanggup serta mampu menudukung pelaksanaan tugas pokok organisasi.
Bentuk Fungsional
Ciri – ciri : Bawahan mendapat perintah dari beberapa pejabat yang masing-masing menguasai suatu bidang keahlian tertentu dan bertanggung jawab sepenuhnya atas bidangnya. Pada bentuk ini pimpinan mempercayakan sepenuhnya kepada para ahli dalam bidang masing-masing.
Kebaikan :
Bidang pekerjaan khusus diduduki oleh seorang ahli yang memungkinkan bekerja atas dasar keahlian dan kecintaan akan tugasnya. Tanggung jawab atas fungsinya terjamin.
Keburukan :
Koordiansi sulit dilaksanakan. Dapat menimbulkan dispersonalisasi. Keahlian memimpin kurang dapat dijamin. Atas kesatuan komando sulit dilaksanakan
Bentuk Panitia (Committee)
Bentuk organisasi, pimpinan berbentuk kolektif terddiri dari beberapa orang dan segala putusan diambil dalam suatu quarum dan menjadi tanggung ajwab bersama.
Kebaikan :
Adanya pertimbangan kelompok dengan jalan perundingan / musayawarah. Adanya informasi9. Adanya konsolidasi wewenang
Keburukan :
Banyak makan waktu dan biaya. Adanya tendensi ingkar-mengingkari tanggung jawab
Sabtu, 10 Oktober 2009
ICT EDUCATION
Inilah salah satu berita baik bagi dunia IT di tanah air, yaitu bahwa Indonesia telah membuat sejarah dalam mengejar ketertinggalannya di bidang Information and Communication Technology (ICT) dewasa ini. Diharapkan hal ini merupakan salah satu pertanda baik bagi kemajuan Information and Communication Technology (ICT) di Indonesia.
Menurut catatan Depkominfo, seperti yang dilansir pada situs web-nya, di sepanjang tahun 2007 yang lalu, Indonesia telah mengalami pertumbuhan 48% persen terutama di sektor sellular yang mencapai 51% dan FWA yang mencapai 78% dari tahun sebelumnya. Selain itu, dilaporkan tingkat kepemilikan komputer pada masyarakat juga mengalami pertumbuhan sangat signifikan, mencapai 38.5 persen.
Lebih jauh Menteri Komunikasi dan Informatika RI, Mohammad Nuh pada hari Kamis (31/1) siang dalam acara Indonesia ICT Outlook 2008 yang digelar di Hotel Nikko Jakarta, menyatakan, prosentase lain yang mengalami pertumbuhan pada Makro Indikator ICT Nasional adalah pada angka pengguna Internet yang telah mencapai jumlah 2 juta pemakai atau naik sebesar 23 persen dibanding tahun 2006. Tahun 2008 ini diharapkan bisa mencapai angka pengguna 2,5 juta.
“Memang secara resmi baru pertama kali ini pemerintah mengeluarkan Makro Indikator ICT Nasional. Tujuannya, selain untuk mengetahui dengan pasti sumbangan bidang ICT terhadap pertumbuhan ekonomi, juga bisa dijadikan pegangan bagi para steakholders didalam menentukan arah kebijakan bisnis mereka ke depan,†lanjut Mohammad Nuh.
Menkominfo berharap, apa yang dilakukan pemerintah melalui Depkominfo untuk pertama kali ini dapat pula dijadikan sebagai bahan dari para penyelenggara pemeringkat ICT Indonesia di dunia. “Dalam beberapa kali pemeringkatan yang dikeluarkan institusi dari luar negeri, Indonesia kerap kali ditempatkan di rangking terbawah, dan kita kemudian bertanya-tanya, dari mana mereka mendapatkan data-data itu. Nah sekarang kita sudah memiliki data, dan semoga dengan indikator-indikator ini peringkat Indonesia akan makin baik,†katanya.
Tentu saja, kata Nuh menambahkan, tujuan utamanya bukan semata untuk memperbaiki peringkat ICT Indonesia di mata dunia, tapi yang lebih penting, melalui indikator ICT ini, peluang apa yang bisa dimanfaatkan para stakeholders didalam mengembangkan usahanya ke depan, sehingga dampaknya nanti dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan mensejahterakan masyarakat serta mengurangi angka pengangguran.
Lebih lanjut Muhammad Nuh menjelaskan, bukan berarti pencapaian pertumbuhan pelanggan seluler yang tahun ini telah mencapai 51 persen, sesuatu yang luar biasa, tahun depan tidak akan tumbuh lagi atau mengalami stagnasi. Sekali lagi tidak, karena itu saat kita memproyeksikan sektor ini tumbuh lebih baik pada tahun 2008 dengan bertambah baiknya jangkauan dan kualitas jaringan dari operator pendatang baru , oleh karena pemerintah harus menyiapkan bentuk-bentuk kebijakan apa yang harus diambil sehingga dapat memberikan manfaat yang maksimal bagi masyarakat pengguna jasa telekomunikasi.
â€Karena itu kita perlu jeli didalam membaca data-data makro indikator ini agar bisa dimanfaatkan untuk menggerakan roda ekonomi, sekaligus bisa dijadikan peluang usaha. Pemerintah tentu tidak dalam kapasitas itu, pemerintah sebatas pada menyiapkan kebijakan, agar usaha dibidang ICT tumbuh dan memberikan kontribusi besar pada pertumbuhan ekonomi, kesejahteraan masyarakat serta mengurangi angka pengangguran,†katanya.
Filed under Uncategorized